Manchester - Real Madrid boleh dibilang
dalam kondisi bagus saat tandang ke Manchester United pasca mengalahkan
Barcelona. Namu menurut Jose Mourinho, hasil itu tak akan banyak
membantu El Real untuk menyingkirkan 'Setan Merah'.
Madrid punya
modal bagus saat melakoni laga leg kedua Babak 16 besar Liga Champions
kontra MU di Old Trafford, Rabu (6/3/2013) dinihari WIB. Mereka baru
saja dua kali mengungguli Barca di kompetisi lokal, baik Copa del Rey
maupun La Liga.
Kemenangan 3-1 di leg kedua semifinal bikin
Madrid melaju ke final Piala Raja usai menang agregat 4-2, lalu beberapa
hari setelahnya mereka kembali menaklukkan Barca dengan skor 2-1 di
pekan ke-26 Liga Spanyol. Kemenangan atas rival abadi itu tentunya
mendongrak kepercayaan diri para pemain
Los Blancos.Apalagi
sudah sejak lima tahun terakhir, tak ada tim yang bisa menghindari
kekalahan dari Barca di dua pertemuan di La Liga. Terakhir kali yang
melakukan adalah Madrid di musim 2007/2008 saat menang 1-0 dan 4-1 serta
jadi juara di akhir musim.
Namun, bagi Mourinho kemenangan itu
tak ada artinya apapun saat melakoni duel dengan MU, sebab level
kompetisi serta aura Liga Champions berbeda. Mourinho cuma mengaku
senang dengan kondisi mental para pemain yang saat ini tengah berada di
puncak.
"Kami datang ke sini usai dua kemenangan (atas
Barcelona), tapi jika kami datang pun usai dua kali menelan kekalahan,
rasanya sama saja," ujar Mourinhio di
Football Espana."Laga
pertama adalah untuk Piala Raja, yang kedua untuk kompetisi La Liga
yang kami tahu tidak mungkin kami menangi, yang ketiga adalah laga Liga
Champions," lanjutnya.
"Kompetisi berbeda dan juga
feeling-nya pun juga beda. Tapi jelas lebih baik datang ke sini di saat para pemain sedang merasa bahagia."
"
Feeling
para pemain tentunya sedang bagus usai dua kali mengalahkan rival, tapi
aku tidak berpikir bahwa itu akan berpengaruh pada pertandingan nanti.
Emosi begitu tinggi dan sayangnya laga itu bukan sekarang di mana kami
harus menunggu hingga besok (dinihari WIB nanti)," tuntas Mourinho.