Burung LoveBird.
Sedang menjadi primadona di kalangan pecinta burung. Selain indah warna
bulunya, burung yang satu ini memiliki nilai ekonomis yang cukup
tinggi. Tak heran banyak orang yang mencoba peruntungan dengan
budidaya burung lovebird ini. Bagi para pemula khususnya pastilah masih belum mengetahui
cara ternak burung lovebird ini.
Sebelum kita memasuki
cara ternak burung lovebird ini, perlu
diketahui bahwa burung ini adalah termasuk dalam spesies genus agapornis
yang dapat diartikan agape = cinta, ornis = burung. Sehingga dari
situlah burung mungil ini dipanggil dengan nama beken LoveBird. Biasanya
dalam memelihara burung lucu ini selalu sepasang jantan dan betina.
Dimana menurut cerita dan pengamatan burung ini sangat setia dengan
pasangannya. Tak heran jika burung ini juga menjadi symbol kesetiaan
cinta. Bahkan dalam beberapa kasus jika salah satu dari pasangan Burung
LoveBird ini mati maka pasangan yang masih hidup menjadi stress berat.
Cara ternak lovebird memang lumayan gampang – gampang susah, Seperti halnya ternak hewan lainnya seperti ternak lele atau pun burung kenari.
Dalam memulai sebuah usaha memang diperlukan tutorial atau panduan yang
tentunya bisa membantu sehingga bisa meningkatkan opportunity atau
peluang keberhasilan dan meminimalkan kerugian. Meskipun tidak bisa
dipungkiri semua usaha pastinya akan terjadi trial and error pada
awalnya. Yang tidak kalah penting, untuk menunjang keberhasilan setiap
usaha anda adalah berguru langsung kepada orang yang sudah berhasil di
bidangnya. Atau paling tidak meminta pengarahan kepada mereka yang lebih
dahulu sudah berkecimpung dalam bidang yang sedang anda ingin terjun
didalamnya. Sehingga akan menambah ilmu dan juga wawasan anda nantinya.
perlu anda ketahui bahwa Burung Lovebird (
Pemasteran Burung Lovebird).
Tidak semua jenis lovebird bisa dijadikan master, dan yang biasa
dijadikan master adalah Blackthroat, Kenari dan sanger, karena ketiga
burung ini mempunyai suara yang mendekati lovebird, lovebird yang
biasanya digunakan sebagai master adalah lovebird yang memiliki trecetan
kasar dan panjang-panjang, love bird bisa dimaster sejak usia kurang 1
bulan, meskipun trecetan suara lovebird dalam membawakan lagu lebih
banyak di pengaruhi faktor genetic akan tetapi dengan pemasteran ini
dapat membuat performa kicauan juga menjadi lebih oke.
Baiklah, cara ternak Lovebird pada awal dan dasarnya yang perlu
dikuasai adalah anda dapat mengenal dan membedakan dulu antara burung
Lovebird jantan dengan burung Lovebird betina. Secara warna dan fisik,
lovebird susah untuk diketahui jenis kelaminnya.jka kita ingin
mengetahui mana yang jantan dan mana yang betina Cara yang paling mudah
adalah dengan meraba kedua capit udang yang terletak dibawah duburnya.
Jika keras, rapat dan lancip, kemungkinan besar adalah jantan. Dan pada
burung betina capit udangnya lembek, lebar dan tumpul.
Cara ternak burubg Lovebird yang selanjutnya adalah mempersiapkan idukan
yang akan di kembang biakkan. Yaitu dengan memilih calon induk yang
memiliki umur relatif masih muda, sekitar usia 7 bulan sampai 2,5 tahun,
hal ini disebabkan jika umurnya sudah lebih dari 3 tahun biasanya tidak
terlalu produktif lagi. Agar indukan menjadi lebih produktif bisa
menambahkan makanan ekstra seperti sawi, toge, kwaci dan jagung muda
untuk memicu birahi burung dan jadilah banyak keturunan he..he.. untuk
bisa lebih menguasai dan mengetahui garis keturunan lovebird yang anda
budidayakan nantinya, lebih baik anda melakukan budidaya burung lovebird
ini secara individual. Sehingga kwalitas dari anakan dapat dijaga.
Kandang burung lovebird yang cukup untuk satu pasang love bird
berukuran sekitar 40 cm x 40 cm x 80 cm, sedangkan tempat untuk bertelor
dan mengeram siapkan glodok atau kotak sarang yang terbuat dari papan
dengan ketebalan sekitar 2 cm, dengan ukuran panjang x lebar x tinggi =
15 CM x 20 cm x 25 cm, dan didalamnya diisi dengan kulit jagung yang
sudah di keringkan, serbuk kayu dan lain sebagainya.
Jika sudah bertelur biasanya menghasilkan sekitar 4 – 6 butir, dengan
masa eram sekitar 21 hingga 23 hari, setelah menetas love bird jantan
dan betina bergantian menyuapi anaknya sampai anak burung bisa makan
sendiri.
Dalam beberapa kasus terjadi induk burung lovebird tidak mau mengasuh
anakan nya. Maka langkah yang harus dilakukan adalah dengan menyiapkan
tempat (kotak) dengan ukuran sekitar 40cm x 40cm x 40cm dengan lampu
bohlam 5 watt sebagai penghangat. Untuk member makan anakan yang tidak
diasuh ini yang perlu disiapkan adalah bubur susu untuk bayi yang di
campur dengan air hangat dan diberikan setiap 2 jam sekali sampai
mencapai umur 3 s/d 4 minggu. Setelah usia ini bisa melakukan pengenalan
makanan seperti buah, sayur atau millet. Dan jika anakan lovebird sudah
mampu makan sendiri, indukan dipindahkan ke sangkar yang lain agar
dapat melakukan reproduksi kembali. Dan biasanya burung lovebird bisa
berusia sampai 10 s/d 20 tahun.